Kondisi PLTU Captive untuk Area Konsentrasi Smelter Nikel di Sulawesi dan Alternatif Substitusi Infrastruktur Energi

Captive power plant merupakan pembangkit listrik yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan energi dari sektor industri. Di Indonesia, 254 dari seluruh kapasitas PLTU batubara digunakan sebagai captive power plant, dimana tenaga listrik yang dihasilkan dapat dioperasikan secara off-grid untuk keperluan industri. Saat ini, terdapat 117 unit captive power plant yang menggunakan PLTU batubara dengan total kapasitas 10.821 MW. Dari total kapasitas tersebut, 769 digunakan untuk industri logam yang terdiri dari smelter nikel 674, aluminium 44, dan besi, tembaga, dan logam lain serta pengolahan tambang 54.


Penggunaan PLTU batubara untuk smelter didasari oleh beberapa alasan, yakni kebutuhan energi yang besar dan stabil untuk pengolahan dan pemurnian logam membuat PLTU batubara menjadi pilihan utama. Selain itu, pembangunan PLTU batubara dinilai lebih mudah dan murah oleh beberapa pihak dibandingkan pembangunan pembangkit lainnya . Terlebih, berdasarkan Perpres 112 tahun 2022 pemerintah mengizinkan pembangunan PLTU batubara sebagai captive power sepanjang terintegrasi
dengan industri yang meningkatkan nilai tambah atau masuk ke dalam Proyek Strategi Nasional (PSN), salah satunya adalah smelter logam. Aksesibilitas listrik merupakan salah satu indikator yang menjadi pertimbangan pengembangan instrastruktur kelistrikan untuk semua jenis penggunaan, tidak hanya untuk industri pengolahan nikel. 

 

Saat ini, kapasitas pembangkit yang sudah beroperasi dan terhubung dengan jaringan PLN (Perusahaan Listrik Negara) di Sulawesi adalah sekitar 4.152 GW. Kebutuhan kelistrikan di Sulawesi diproyeksikan akan mengalami peningkatan seiring akan bertambahnya populasi serta beroperasinya sejumlah kawasan industri di wilayah tersebut.


Untuk selengkapnya, silakan unduh artikel kami dengan mengisi form dibawah ini.

Kondisi PLTU Captive untuk Area Konsentrasi Smelter Nikel di Sulawesi dan Alternatif Substitusi Infrastruktur Energi

Share this article :

Aksi Ekologi & Emansipasi Rakyat berjuang memperluas ruang demokrasi dalam pengelolaan SDA berkelanjutan & membangun kesadaran ekologi politik rakyat.

Ikuti kami di sosial media!

Informasi & Kontak

Copyright 2024 © All Right Reserved Design by Aksi Ekologi & Emansipasi Rakyat